Sudah kirim banyak lamaran tapi belum ada panggilan wawancara? Bisa jadi CV kamu tidak terbaca oleh sistem ATS (Applicant Tracking System). Banyak perusahaan kini menggunakan software ATS untuk memfilter CV secara otomatis sebelum dibaca oleh HRD. Oleh karena itu, penting sekali untuk membuat CV yang ATS friendly agar peluang kamu lolos seleksi awal lebih besar.
Dalam artikel ini, kamu akan belajar apa itu ATS, bagaimana cara kerja sistemnya, dan tips menyusun CV yang bisa dibaca dengan baik oleh ATS sekaligus tetap menarik bagi HRD.
Apa Itu ATS (Applicant Tracking System)?
ATS adalah sistem yang digunakan perusahaan untuk menyaring dan mengelola lamaran kerja secara otomatis. Sistem ini memindai CV kamu untuk mencari kata kunci tertentu, mencocokkan kualifikasi, serta menyusun ranking kandidat berdasarkan relevansi terhadap lowongan yang dibuka.
Sayangnya, jika CV kamu tidak sesuai format ATS atau terlalu banyak elemen desain, maka sistem bisa gagal membaca informasi penting, dan kamu berisiko langsung tersingkir sebelum dibaca manusia.
Ciri-ciri CV yang Tidak ATS Friendly
- Menggunakan tabel yang kompleks atau layout kolom dua (2-column layout)
- Banyak elemen grafis seperti ikon, garis, shape, atau gambar profil
- Menggunakan font yang sulit dibaca atau ukuran tidak konsisten
- File disimpan dalam format JPEG, PNG, atau PDF dengan layout non-standar
Tips Menyusun CV yang ATS Friendly
- Gunakan Format Dokumen yang Tepat
Format terbaik untuk ATS adalah .DOCX atau .PDF teks standar. Hindari file gambar atau PDF dari hasil scan. - Gunakan Struktur CV Sederhana
Gunakan format satu kolom dengan susunan standar: informasi pribadi, ringkasan profil, pengalaman kerja, pendidikan, skill, dan tambahan lain (sertifikat, pelatihan). - Gunakan Kata Kunci dari Lowongan Kerja
Baca deskripsi pekerjaan dengan seksama, lalu masukkan kata kunci relevan ke dalam CV. Misalnya, jika lowongan meminta “pengalaman menggunakan Excel”, pastikan kamu menulis itu secara eksplisit. - Gunakan Font Profesional
Gunakan font standar seperti Arial, Calibri, atau Times New Roman dengan ukuran 10–12 pt agar mudah dibaca oleh sistem. - Hindari Tabel, Grafik, dan Kolom Ganda
ATS sulit membaca teks di dalam tabel atau desain kolom. Gunakan bullet points dan paragraf singkat sebagai gantinya. - Gunakan Heading yang Jelas
Gunakan judul bagian seperti “Pengalaman Kerja”, “Pendidikan”, “Keahlian”, tanpa istilah unik yang tidak umum dipakai sistem. - Simpan Nama File Secara Profesional
Contoh:CV_NamaLengkap_PosisiYangDilamar.docx. Hindari nama file seperticv_final_fix_fix.docx.
Contoh Layout CV ATS Friendly
Berikut ini struktur CV yang direkomendasikan agar mudah diproses oleh ATS:
[Nama Lengkap]
[Alamat] | [Nomor Telepon] | [Email Aktif] | [LinkedIn/Website]
Ringkasan Profil
Deskripsikan secara singkat keahlian, pengalaman, dan tujuan karier.
Pengalaman Kerja
• Nama Perusahaan – Posisi (Tahun – Tahun)
- Deskripsi pekerjaan dan pencapaian
- Gunakan kata kerja aktif dan angka jika memungkinkan
Pendidikan
• Nama Sekolah/Kampus – Gelar (Tahun Masuk – Lulus)
Keahlian
• Microsoft Excel, Google Workspace, Bahasa Inggris, Copywriting
Pelatihan & Sertifikat
• Digital Marketing – Google Garage (2024)
Tools Gratis untuk Mengecek ATS Friendly CV
Kesimpulan
CV yang menarik secara visual belum tentu efektif jika tidak terbaca oleh sistem ATS. Maka dari itu, pastikan kamu membuat CV dengan struktur yang sederhana, kata kunci yang relevan, dan format yang bersahabat dengan software perekrutan. Dengan begitu, peluang kamu untuk lolos seleksi awal akan jauh lebih besar.
Butuh template CV ATS friendly siap pakai? Unduh gratis di halaman Template CV JobBali dan sesuaikan dengan posisi yang kamu incar!
