BlogPanduan Karir

Format CV yang Disukai HRD: Tips Membuat CV yang Stand Out

Job Bali

Gambar ilustrasi apa itu CV

CV atau Curriculum Vitae adalah dokumen penting pertama yang dinilai oleh HRD saat kamu melamar pekerjaan. Format dan isi CV sangat menentukan apakah lamaranmu akan dilirik atau langsung dilewatkan. Artikel ini akan membahas format CV yang disukai HRD dan memberikan tips membuat CV yang standout agar kamu lebih unggul di mata rekruter.

Apa Itu CV dan Mengapa Formatnya Penting?

CV merupakan ringkasan pengalaman kerja, pendidikan, keterampilan, dan informasi lain yang relevan untuk melamar pekerjaan. Format CV yang rapi, terstruktur, dan mudah dibaca akan mempermudah HRD memahami profil kamu dengan cepat. HRD biasanya hanya meluangkan waktu 6–10 detik saat pertama kali membaca CV, jadi format yang tepat sangat menentukan first impression.

Struktur CV yang Disukai HRD

Berikut adalah format umum yang disukai HRD karena mudah dibaca dan sistematis:

  1. Header: Nama lengkap, nomor telepon aktif, email profesional, dan tautan LinkedIn atau portofolio (jika ada).
  2. Ringkasan Profil: 2–3 kalimat singkat yang menggambarkan siapa kamu, pengalaman utama, dan tujuan karier.
  3. Pengalaman Kerja: Ditulis dari yang terbaru, lengkap dengan nama perusahaan, jabatan, waktu kerja, dan pencapaian.
  4. Pendidikan: Nama institusi, jurusan, tahun kelulusan, dan IPK (jika relevan).
  5. Keterampilan (Skills): Dibagi menjadi hard skill dan soft skill yang relevan dengan posisi yang dilamar.
  6. Sertifikat atau Pelatihan: Tambahkan jika mendukung posisi yang dituju.
  7. Informasi Tambahan: Bahasa asing, kegiatan organisasi, atau pengalaman volunteer yang relevan.

Tips Membuat CV yang Stand Out di Mata HRD

  • Gunakan Desain yang Bersih dan Profesional: Hindari elemen visual berlebihan. Gunakan font standar seperti Calibri, Arial, atau Times New Roman ukuran 11–12 pt.
  • Jangan Lebih dari 2 Halaman: HRD menghargai ringkasan yang padat namun informatif. Jika kamu fresh graduate, cukup 1 halaman.
  • Sesuaikan CV dengan Posisi yang Dilamar: Gunakan kata kunci dari deskripsi pekerjaan dan sesuaikan bagian pengalaman serta skill.
  • Tonjolkan Pencapaian, Bukan Tugas: Contoh: “Meningkatkan penjualan 25% dalam 6 bulan” lebih kuat daripada “Bertanggung jawab atas penjualan”.
  • Gunakan Format ATS-Friendly: Hindari tabel atau grafik kompleks jika CV akan diproses oleh sistem otomatis (ATS).
  • Cek Ejaan dan Tata Bahasa: Kesalahan kecil bisa membuat kamu terlihat tidak teliti. Proofreading sangat penting.

Contoh CV Singkat yang Mengikuti Format Ideal

Berikut adalah cuplikan contoh CV profesional:

Nama: Arif Rahman
Email: arif.rahman@email.com | Telepon: 0812-3456-7890
LinkedIn: linkedin.com/in/arifrahman

Ringkasan Profil:
Digital Marketing Specialist dengan 3+ tahun pengalaman dalam mengelola kampanye iklan digital dan SEO. Berorientasi pada hasil dan terbiasa bekerja dengan tim lintas departemen.

Pengalaman Kerja:
PT Digital Maju Bersama | Digital Marketing Executive
Jan 2021 – Sekarang
- Meningkatkan traffic organik sebesar 40% dalam 6 bulan.
- Mengelola kampanye Google Ads dengan ROI rata-rata 300%.

Pendidikan:
S1 Ilmu Komunikasi – Universitas Negeri Jakarta (2016–2020)

Skill: SEO, Google Ads, Meta Ads, Google Analytics, Komunikasi Efektif

Kesimpulan

Format CV yang baik bukan hanya tentang estetika, tapi juga tentang efektivitas menyampaikan informasi penting kepada HRD. Gunakan struktur yang sistematis, sesuaikan dengan posisi yang dilamar, dan tonjolkan pencapaian nyata untuk membuat CV kamu standout. Ingat, CV adalah tiket awalmu menuju dunia kerja — pastikan tampil maksimal!

Butuh template CV profesional gratis? Kunjungi halaman Template CV JobBali untuk berbagai contoh CV siap pakai!

Baca Juga